Badan Narkotika Nasional
(BNN) menggandeng Kementerian Perhubungan dan TNI Angkatan Laut dalam hal memutus
ratai peredaran, karena transportasi laut kini menjadi jalur surganya pengedar
Narkoba jaringan internasional.
Kepala BNN, DR. Anang Iskandar, SH. MH mengatakan, dengan adanya koordinasi dengan Kemenhub dan TNI AL agar fokus dalam memutus ratai atauapun menutup akses laut para pengedar narkoba melalui jalur laut.
"Ya otomatis, Menteri Perhubungan dan khususnya
perhubungan laut dan angkatan laut untuk saling bekerja sama," ungkap
Anang di Gedung Smesco UKM, Jalan Jend Gatot Subroto, Pancoran, Jakarta
Selatan, Minggu (23/11).
Anang Iskandar menambahkan, terkait kerjasama dengan TNI AL, telah dilakukan dari sebelumnya. Untuk itu, pihaknya akan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) guna memperbaharui dan memperpanjang jalinan kerjasamanya.
"Dengan kerjasama berbagai pihak, maka barang haram itu diharapkan tidak akan beredar lagi di Indonesia ini. Contohnya, BNN berhasil menggagalkan peredaran Narkoba berskala besar jaringan internasuional melalui jalur laut," pungkas Anang
Anang Iskandar menambahkan, terkait kerjasama dengan TNI AL, telah dilakukan dari sebelumnya. Untuk itu, pihaknya akan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) guna memperbaharui dan memperpanjang jalinan kerjasamanya.
"Dengan kerjasama berbagai pihak, maka barang haram itu diharapkan tidak akan beredar lagi di Indonesia ini. Contohnya, BNN berhasil menggagalkan peredaran Narkoba berskala besar jaringan internasuional melalui jalur laut," pungkas Anang
0 komentar :
Posting Komentar