Penyalahgunaan dan peredaran narkoba kian marak, dan perlahan telah menjadi momok mematikan yang sangat mengancam. Menyadari narkoba telah menjadi musuh besar bangsa, pasukan elit TNI AD, Kopassus harus bertindak.
Kasie Intel Grup 3 Kopassus Mayor (TNI) Nurwahyudi, mengungkapkan, narkoba adalah musuh besar Indonesia yang dapat merusak tatanan kehidupan bangsa. Sesuai dengan jiwa korsa dimiliki Kopassus yang menjaga bangsa dari kehancuran akibat serangan musuh, maka dirasa memerangi narkoba adalah bagian tugas dan tanggung jawab.
“Jangan menilai musuh itu adalah yang tampak saja, yang tidak terlihat seperti narkoba justru lebih berbahaya,” tegasnya di sela-sela kegiatan pemberdayaan masyarakat bersama BNN di Cijantung, Selasa (4/11).
Ia juga mengingatkan di depan puluhan anggotanya, narkoba menyasar siapapun dengan amat sistematis dan terprogram. Untuk itu segenap anggota Kopassus juga diminta mempunyai upaya tangkal dini terhadap zat berbahaya tersebut agar tidak menghancurkan kesatuan.
“Kopassus juga bersikap tegas, siapa saja anggota yang didapati menyalahgunakan narkoba maka langsung dipecat. Maka jangan coba menyentuh narkoba,” lugasnya.
Pada kesempatan ini, Kopassus juga melakukan tes urine kepada ratusan anggotanya. Tes urine dilaksanakan tanpa pemberitahuan sebelumnya setelah apel pagi Kopassus.
Dihubungi terpisah, Kasubdit Lingkungan Kerja dan Masyarakat BNN Dik Dik Kusnadi menghimbau agar semua kalangan terus menerus melahirkan aksi-aksi membentengi masuknya narkoba. Ia menyatakan, sikap yang dilakukan guna menangkal narkoba akan membuat penyalahgunaan kehilangan tempatnya di Indonesia. (www.bnn.go.id)
Foto : Ilustrasi
0 komentar :
Posting Komentar